Buah manggis memang kaya akan manfaat,
namun manfaat kulit manggis ternyata juga sangat berlimpah. Kandungan
antioksidan dalam buah dan kulit manggis termasuk tertinggi di antara
buah-buahan lainnya. Sehingga buah beserta kulit ini sangat baik untuk
mengobati penyakit mulai ringan sampai berat.
Berbeda dengan buah lain, anda tidak
akan menemukan sejengkal bagianpun yang dibuang. Bahkan kulit manggis,
merupakan pulp yang memiliki manfaat karena mengandung antioksidan
tertinggi. Dalam kulit manggis, xanthone merupakan senyawa
diklasifikasikan sebagai yang tertinggi dibanding buah lainnya. Xanthone
adalah zat kimia alami yang tergolong dalam senyawa polyhenolic yang
dapat digunakan sebagai zat untuk mengatasi berbagai penyakit.
Xanthone juga memiliki manfaat untuk mengobati penyakit jantung,
arteriosclerosis, hipertensi dan trombosis. Di dalamnya juga ada
kekuatan yang luar biasa dari antioksidan untuk menangkal radikal bebas.
Berikut ini adalah manfaat detail mengenai kulit manggis.
Anti kanker
Kandungan antioksidan membuat kulit
manggis dapat dikatakan sebagai anti kanker. Kanker yang dapat diobati
dengan kulit manggis antara lain, kanker payudara, kanker darah
(leukemia), kanker perut, kanker paru-paru, kanker usus besar dan kanker
hati. Kulit manggis juga dapat digunakan sebagai obat kemoterapi dan
mengurangi dampak akibat kemoterapi.
Pencegah segudang penyakit
Kulit manggis diyakini juga sebagai
pencegah asma, Alzheimer, jerawat, disentri, diare, sariawan,
bronchitis, pneumonia, penyakit Parkinson, bisul, osteoporosis, HIV,
asam urat, kolesterol, dan anti-depresan. Juga, kulit buah serbaguna ini mampu menekan perkembangan virus HIV sehingga virus tidak menyebar meluas ke sel lain.
Menurunkan berat badan
Xanthone dalam kulit manggis juga
dipercaya mampu membantu menurunkan berat badan karena dapat
menstimulasi beberapa lemak di dalam tubuh. Selain itu, kulit manggis
juga dapat mengobati ketegangan pada otot atau sendi.
Mencegah penuaan dini
0 komentar:
Posting Komentar